Fitur utama dalam iPhone 5S tak lain adalah Touch ID, alias fitur fingerprint sensor yang telah terintegrasi ke dalam home button. Sensor ini akan memindai lapisan ‘sub-epidermal’ dari jari Anda pada 500 titik (per inci) untuk membaca sidik jari Anda yang kemudian akan digunakan untuk unlock iPhone, atau juga mengotentifikasi transaksi-transaksi digital Anda (seperti membeli aplikasi baru via App Store, download via iTunes, dll).
Sensor ini diaktifkan lewat sebuah ring khusus, dan Anda bisa menempelkan jari Anda dalam posisi apapun. Hebatnya, Anda bisa melakukan proses otentifikasi dengan menggunakan lebih dari satu sidik jari. Data sidik jari tersebut kemudian akan dienkripsi dan disimpan di dalam chip A7 di dalam iPhone 5S. Apple memastikan bahwa data sidik jari tersebut akan benar-benar aman; data tersebut tidak akan bisa diakses oleh aplikasi, dan Apple tidak akan mengirimkannya ke server manapun ataupun di-share di iCloud.
Upgrade lain dalam iPhone 5S ini adalah penggunaan chip A7 yang diklaim Apple sebagai chip 64-bit pertama yang digunakan untuk smartphone. iOS 7 serta berbagai aplikasi built-in dalam 5S ini telah dioptimalkan dalam format 64-bit. Lewat upgrade ini, Apple mengklaim bahwa performa 5S telah meningkat 40x lipat dan kualitas grafisnya meningkat 56x lipat. Tak hanya itu, chip ini juga menghadirkan dukungan untuk OpenGL ES 3.0.
Lewat iPhone 5S ini, Apple memperkenalkan sebuah fitur baru bernama ‘motion co-processor’ M7. Fitur ini akan terus memantau pergerakan data yang diperoleh dari accelerometer, gyroscope, dan kompas di dalam iPhone 5S. Data yang diperoleh kemudian akan digunakan dalam berbagai aplikasi kesehatan dan fitness yang banyak beredar di App Store. Fitur ini juga selaras dengan CoreMotion API dalam iOS 7 yang mampu mengenali pergerakan pengguna.
Kamera dalam iPhone 5S ini masih tetap 8MP, sama dengan iPhone 5. Upgrade dalam kamera ini hadir dalam bentuk lensa dengan aperture f/2.2 serta sensor yang 15 persen lebih besar. Software kamera dalam iOS 7 juga telah dioptimalkan untuk mendukung sensor baru ini dan mampu melakukan penyesuaian secara otomatis terhadap white balance, exposure, tone map, serta autofocus untuk menghasilkan foto terbaik.
Mirip dengan fitur kamera di Android, aplikasi kamera ini mampu mengambil sejumlah mode foto sekaligus untuk kemudian bisa Anda pilih mana yang terbaik. Ada juga tambahan dual-LED flash ‘true tone,’ dimana salah satu LED menggunakan warna biru yang menenangkan dan satu LED lainnya memancarkan warna amber yang hangat. Gabungan keduanya akan menghadirkan warna yang seimbang untuk pencahayaan di dalam ruangan.
Masih ada satu beberapa fitur baru lain yang dihadirkan dalam fitur kamera iPhone 5S. Apple kini menyertakan kemampuan burst mode dengan kecepatan 10 frame per detik, dan Anda bisa melakukannya selama Anda menekan tombol shutter. Anda juga akan bisa merekam video slow motion HD (720p) dengan kecepatan 120 frame per detik.
Seperti yang telah dikabarkan kemarin, baterai iPhone 5S akan mampu bertahan selama 250 jam jika dalam posisi standby, 10 jam untuk melakukan browsing via jaringan LTE, dan 10 jam talk time lewat jaringan 3G. iPhone 5S bakal dibanderol seharga $199 untuk versi 16GB, $299 untuk versi 32GB, dan $399 untuk versi 64GB (semuanya terikat kontrak berlangganan selama 2 tahun via operator seluler terpilih).
Pre-order bisa dimulai tanggal 13 September mendatang dan siap dikirimkan minggu depan mulai tanggal 20 September 2013.
