Rabu, 25 September 2013

RESMI: BlackBerry (Segera) Kembali Jadi Perusahaan Pribadi, Transaksi Capai Rp 50 Triliun

Kabar mengenai beralihnya status BlackBerry dari perusahaan terbuka menjadi perusahaan pribadi tampaknya bukon sekedar rumor. Hal itu tak lepas dari konfirmasi dari pihak BlackBerry yang resmi membenarkan kabar tersebut melalui sebuah press realease dengan menyertakan nama Fairfax Financial.



Pengambil-alihan BlackBerry oleh konsorsium Fairfax ini membubuhkan klausul nilai saham BlackBerry seharga $9 per lembar. Para pemegang saham BlackBerry akan menerima ganti uang tunai sesuai dengan jumlah saham yang mereka miliki. Dengan harga tersebut maka total pembelian yang dilakukan Fairfax mencapai $4,7 miliar atau lebih dari Rp 50 triliun.

Transaksi pengambil-alihan BlackBerry oleh Fairfax dilakukan dalam waktu 6 minggu. Disebut sebagai Diligence Period, diharapkan semua transaksi bisa selesai pada tanggal 4 November 2013. Dalam jeda waktu di dalam Diligence Period tersebut, BlackBerry masih diijinkan untuk secara aktif meminta, menerima, mengevaluasi dan berpotensi melakukan negosiasi dengan pihak lain yang menawarkan proposal alternatif.

Jadi, inikah akhir BlackBerry? Jangan terlalu pesimis karena para analis justru menilai mundurnya BlackBerry dari bursa saham dan menjadi perusahaan privat justru ajab menciptakan kesempatan untuk pembenahan internal. Semoga!

(credit: Mark Blinch/Reuters)
Disqus Comments