Dari penampakan Galaxy Gear, Anda barangkali menjadi salah satu dari sekian juta orang yang tidak begitu terperangah dengan desain jam tangan pintar tersebut. Yup, form factor Galaxy Gear terlihat seperti jam tangan konvensional lain, tentunya dengan perbedaan pada sistem digitalnya.
Saat membuat video hands-on ini, tim Engadget bahkan mengaku belum menemukan wow factor yang ditawarkan Galaxy Gear. Saat dicoba untuk membuka aplikasi seperti Path dan Evernot, disebutkan bahwa performa Galaxy Gear masih terasa sangat lamban. Bahkan fungsi umum seperti swipe down dari homescreen untuk mengaktifkan kamera, juga masih terasa lamban.
Meski demikian, perlu dicatat bahwa Samsung Galaxy Gear bekerja sangat baik untuk upload dari aplikasi bawaan, demikian halnya fungsi Music card yang juga bisa berguna sebagai remote untuk sembarang music app yang terkoneksi dengan smartwatch tersebut.
Untuk lebih detil mencermati cara kerja jam tangan pintar Samsung Galaxy Gear, silakan simak hands-on video di bawah ini: