Menyeruaknya pemantauan diam-diam oleh badan intelijen AS (CIA) di seluruh dunia via internet menjadikan banyak pihak geram. Sementara Apple, Google dan Facebook telah menyangkal bekerjasama dengan CIA, berbagai bukti justru menyangkal bantahan tersebut.
Pekan lalu pemerintah Jerman bahkan telah menyarankan masyarakatnya untuk tidak lagi menggunakan layanan Google dan Facebook. Yang terbaru, pemerintah Venezuela juga mengatakan hal serupa.
Hal ini dilakukan pemerintah Venezuela setelah salah satu mantan agen kontraktor agen intel AS, Edward Snowden, harus berdiam diri di airport Moscow demi menghindari penangkapan oleh pihak pemerintah AS. Seperti Anda tahu, Snowden merupakan pihak yang membocorkan dokumen dan detil dari adanya software PRISM milik CIA yang mampu mengumpulkan informasi user melalu situs-situs populer seperti Facebook.
Melalui akun Twitter miliknya, Menteri Hukum Vezuela, Iris Varela meminta penduduk Venezuela untuk menutup akun Facebook mereka.
“Tutup semua akun Facebook Anda, [karena] Anda telah bekerja gratis untuk para informan CIA. Berkacalah dari kasus Snowden.”
Mengenai kasus Snowden, pemerintah Venezuela telah menawarkan suaka namun Snowden belum memberikan respon dan lebih memilih berdiam di Sheremetyevo International Airport Rusia.
gpgoindonesia